Jumat, 28 Desember 2012

"Sesungguhnya setelah kesulitan selalu ada kemudahan"

Post sebelumnya, benar-benar kelabu. Suram.
Tapi biarlah. Ini adalah bagian dari hidupku yang tak bisa dipisahkan. Biarlah~

Awal kata, kupanjatkan puji dan syukurku. Segala puji hanya bagi Engkau ya Allah.
Subhanallah ... aku yakin dan selalu yakin bahwa Engkau tak akan memberi cobaan kepada hamba-Mu kalau ia tidak kuat menghadapinya.

Posting kali ini, aku akan meluapkan rasa syukurku. Syukur atas nikmat-Mu.
Nikmat yang tiada putus. Nikmat yang selalu membanjiriku. Menyelimutiku dan menghiasiku.
Di saat jatuh dan limbung, Kau selalu rangkul aku. Kau tuntun aku.
Betapa aku merasa dikasihi oleh-Mu, Ya Robb.

Ketika kualami masa-masa itu, aku memang seolah lupa. Seperti tak menyadari. Bahwa kepergiannya ternyata tak akan berarti apa-apa jika tak ada keluarga dan sahabat di sisiku.
Aku seolah terhanyut dan terbawa suasana, sehingga akal sehat tak kupakai.
Aku merasa menjadi orang termalang di dunia. Teraniaya.